Probiotik
hasil fermentasi Ragi dan Bakteri Asam Laktat (Rabal) yang akan kita produksi
sendiri ini berisikan Lactobacillus dan Yeast. Dari hasil penelitian Prof Ibnu
Sahidhir dan kawan-kawan di Laboratorium Balai Budidaya Air Payau (BBAP) Ujung
Batee,
Provinsi Aceh terhadap 4 merek Probiotik terkenal untuk ikan air tawar yang beredar di pasaran saat ini mengadung isi yang serupa.
Provinsi Aceh terhadap 4 merek Probiotik terkenal untuk ikan air tawar yang beredar di pasaran saat ini mengadung isi yang serupa.
Probiotik
Rabal RWS yang akan kita produksi sendiri dengan biaya sangat murah ini digunakan
untuk membibis pakan/pelet ikan lele pada kolam Green Water System (GWS), guna
:
1. Meningkatkan nafsu makan dan pertumbuhan ikan lele.
2. Mempercepat waktu panen dan menghemat pakan / pelet.
3. Meningkatkan bobot ikan lele.
4. Meningkatkan penyerapan protein dari Alga air kolam dan pelet agar menjadi daging secara maksimal.
5. Menghilangkan / mengurangi bau air kolam GWS akibat amoniak dan gas beracun.
PROSES
PEMBUATAN PROBIOTIK RABAL :
1. Bahan-Bahan :
a. Air Bersih = 9 liter.
b. Yakult = 2 botol.
c. Ragi Tape = 1 butir
d. Molasses (Tetes Tebu / Gula Jawa / Gula Merah) = 1/2 liter.
e. Air Kelapa Murni (dari 1 butir buah kelapa yang sudah tua)
e. Jerigen 10 liter = 1 unit
1. Bahan-Bahan :
a. Air Bersih = 9 liter.
b. Yakult = 2 botol.
c. Ragi Tape = 1 butir
d. Molasses (Tetes Tebu / Gula Jawa / Gula Merah) = 1/2 liter.
e. Air Kelapa Murni (dari 1 butir buah kelapa yang sudah tua)
e. Jerigen 10 liter = 1 unit
2. Cara
Mengolah Bahan Probiotik Rabal : Masukkan air bersih 9 liter ke dalam Jerigen
bersih, kemudian tuangkan 2 botol Yakult, 1/2 liter Molasses, 1 butir Ragi Tape
(yg sudah di tumbuk halus) dan Air Kelapa Murni ke dalam Jeringen yang telah
berisi air bersih. Kocok jerigen selama 1-2 menit agar semua bahan-bahan
terlarut merata. Simpan jerigen beserta bahan-bahan tersebut selama 7 hari agar
terjadi proses fermentasi dengan sempurna yang akan di tandai dengan cairan di
dalam jerigen berubah warna menjadi coklat dan berbau alkohol. Setiap 1-2 hari
sekali tutup jeringen dibuka untuk mengeluarkan gas fermentasi, lalu jeringen
ditutup rapat kembali.
PROSES
PEMBIBISAN PROBIOTIK RABAL PADA PELET :
Setelah 7 hari masa fermentasi bahan Probiotik Rabal RWS (Red Water System) sudah dapat digunakan untuk membibis pakan / pelet ikan lele pada kolam Green Water System (GWS) dengan cara :
Setelah 7 hari masa fermentasi bahan Probiotik Rabal RWS (Red Water System) sudah dapat digunakan untuk membibis pakan / pelet ikan lele pada kolam Green Water System (GWS) dengan cara :
Campurkan 2
tutup botol Aqua hasil fermentasi Probiotik Rabal RWS yang dilarutkan dengan
1/4 liter air. Aduk merata. Selanjutnya dikocorkan atau aduk cairan itu ke
dalam 1 Kg pakan / pelet lele sampai meresap rata. Biarkan pelet dan probiotik
Rabal RWS meresap dalam 10-20 menit sebelum diberikan kepada ikan lele.
Pencampuran pelet dengan probiotik selama 10-20 menit baik untuk membantu
proses pencernaan pakan pada usus ikan lele.
Sumber : Prof. Ibnu Sahidhir, Peneliti Bidang
Perikanan pada Balai Budidaya Air Payau (BBAP) Ujung Batee, Provinsi Aceh.
Dirangkum / ditulis oleh : Achmad Jauhari (Arie), Direktur Utama Radio KISS FM
dan KISS TV Kabel Banda Aceh. NOTE : Hasil produksi dari informasi ini tidak
untuk dikomersialkan